News

Novel ‘Di Balik Pesantren’ Karya Almer Istaz Firjatullah Azaria, Tawarkan Perspektif Baru

Advertisements

Blora – Buku novel ‘Dibalik Pesantren’ merupakan karya perdana ditulis oleh Almer Istaz Firjatullah Azaria. Novel tersebut ditulis penulis ketika menempuh studinya di pesantren ini menawarkan perspektif baru.

Novel Di Balik Pesantren ditulisnya saat duduk di kelas 3 SMP Insan Gemilang dan diselesaikan hanya dalam waktu empat bulan ketika berada di pesantren. Kini dia kelas 1 SMA ini dia membagikan kisah perjalanannya selama mondok.

Advertisements

Cerita Almer mengungkap sisi lain dunia Pesantren, menyajikan kisah tentang perjuangan persahabatan dan pergulatan batin para santri dalam mencari jati diri. Dengan alur yang mengalir dan pesan moral, buku ini mengajak pembaca menyelami kehidupan Pesantren.

“Buku Di Balik Pesantren menjadi bukti bahwa generasi muda Blora memiliki potensi besar di bidang literasi. Semoga langkah ini menjadi awal dari berkembangnya budaya literasi di Blora dan Indonesia,” ungkap Almer kepada Tipiscenter.com, Jumat (20/12/2024).

Advertisements

Hal ini diungkapkan usai launching buku Di Balik Pesantren di Gedung Blora Creative Space (BCS) atau eks GNI jalan Kolonel Sunandar no 28 Blora. Dibuka oleh penulis Welda Sanavero yang merupakan lulusan sastra dunia di Nalanda University, India.

Hadir pula Kepala Bidang Perpustakaan, perwakilan Disporabudpar, guru dari SMAN 1 Blora, SMAN 1 Tunjungan, SMP Insan Gemilang dan siswa siswi. Turut meramaikan, Ketua Komite Ekonomi Kreatif (KEK), Ketua Lesbumi NU, dan pegiat literasi lainnya.

Advertisements

Almer sendiri telah menyelesaikan novelnya di akhir studi di SMP Insan Gemilang Blora. Dia juga telah menorehkan juara 1 nasional dalam lomba menulis fiksi yang diselenggarakan UNESA.

Seorang guru Bahasa Indonesia SMAN 1 Blora, Itsna mengapresiasi karya Almer. Dia berharap potensi Almer yang masih pelajar itu terus dikembangkan dan menjadi contoh bagi anak bangsa.

Advertisements

“Sudah bertahun-tahun saya mencari talenta literasi di SMAN 1 Blora. Hari ini, saya menemukannya pada diri Almer. Harapan saya, Almer dapat menjadi duta literasi Kabupaten Blora dan menginspirasi rekan-rekan lainnya,” ujarnya. (iam)

Advertisements

Silahkan Komentar