catataneksplorasiemptyimajinasiINSPIRASIkosongmeditasiruangSpace

EMPTY SPACE | MAWAR SASTRAJAWA

Advertisements

Catatan – Dua hari ini aku sama sekali tidak bisa menikmati suasana kehidupan. Tidak ada inspirasi sebagai bahan narasi. Tanpa ada inovasi menyambar. Tanpa ada wacana mendekam.

Foto : Mawar Sastrajawa.

Demikian berpengaruh pada muka, terus memancarkan isi jiwa. Aku tidak jenuh dalam proses pengembaraanku, cuma saja aku tidak bisa menangkap imajinasi. Ide selalu ada di manapun dan kapanpun, lancang hariku menyumbat nalar berpikir. Kemandekan pikir sebab teralihkan dengan ilusi dunia tak penting.

Advertisements

Mood baca buku turun, apa lagi menulis. Terbayang-bayang kesulitan yang aku buat sendiri. Kerumitan ini terlihat jelas, dari fisik jasad layu. Lebih mending kipas angin penuh debu tanpa bisa geleng-geleng. Busana menyamakan keadaan diri hari itu.

Baca Juga : Kopi kemarin.

Advertisements

Baca Juga : Sejejal rokok penghidupan.

Tugas-tugas mandiri mengitari pucuk saraf otak, resapan racun rokok tidak memberi efek apapun. Gayungan nur bebas merdeka beterbangan, Aku sulit menangkap setitik nur buas. Harus merenung di tempat gelap untuk dapat satu titik terang.

Advertisements

Menyiksa diri tanpa restu medis pada tiap-tiap malam sampai fajar tiba, padamnya lampu jalanan ibarat tanda diri harus istirahat. Waktunya memulihkan energi, berharap tercerahkan ketika bangun. Daya resap ide semoga membekali di pemukiman inspirasi.

Klik link : Periodesasi abad kehancuran.

Advertisements

Klik link : Penulis adalah sampah.

Bukankah hari kosong menjenuhkan? Hari sunyi menyebalkan? Hari bebas melelahkan? Hari libur menyibukkan? Hari kerja membosankan? Blora (02/05/2021).

Advertisements

Pembaruan selalu terjadi setiap hari. Maukah diri melakukan pembaruan tersebut? Ataukah tertinggal oleh waktu,  tetap bersama ego selalu membawa pada lajur keperbiadaban. 

Mawar Sastrajawa.

Advertisements

Silahkan Komentar