LIRIK GELITIK | MAWAR SASTRAJAWA.
Lirik Gelitik |oleh Mawar Sastrajawa. Mencoba menguraikan kata dari fenomena alam kehidupan.
![]() |
Foto : Mawar Sastrajawa | lirik gelitik. |
Ada kesalahan tapi insan tak merasa
Banyak kebenaran tapi untuk dihinakan
Ada kebaikan tapi untuk dipamerkan.
Sebuah keburukan tapi jadi kewajaran
Hakim jadi maling, maling malah makin sinting.
Hukum tanpa banding, peraturan bikin pusing.
Buruh tani miskin, harga padi lebih miring.
Rakyat makan krikil, wakil rakyat nyate kambing.
Tikus bala kucing, ayam kampus kejar ringking.
Norma dilobbying, undang-undang tanpa runding.
Perut ini kering, birokrasi asik shopping
Bawah saling banting, atas sana tanpa warning
Kerja tengah mati, buangannya tak berarti.
Jika alam murka, tak berdosa ikut celaka.
Butuh apa saja, dan terbatas apa-apa
Api yang membara, Otak udang bakar saja.
Jujur jadi sirna, ada dusta kok percaya
Hampa tak terasa, bangsa ini jual saja.
Orang terpercaya, membodohi semuanya.
Jangan terpesona, itu cuma pencitraan. Blora (01/04/2021).
Mawar Sastrajawa.