HomeNewsPolitik

Tingkat Kerawanan Pemilihan Pilkada Blora Kategori Rawan Sedang

Advertisements
Foto: Anggota Bawaslu Blora Irfan Syaiful Maskur, Selasa (11/9/2024). Dok: Tipis Center.

Blora – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Blora tahun 2024 dalam indeks kerawanan pemilih (IKP) masuk dalam kategori rawan sedang. IKP bertujuan untuk melakukan proyeksi dan deteksi dini terhadap potensi pelanggaran Pemilihan 2024 di Kabupaten Blora.

“Dari analisis kami dari beberapa indikator IKP, kerawanan pemilihan di Kabupaten Blora termasuk dalam kategori rawan sedang dengan skor rata-rata setiap tahapan adalah 10,69 persen,” ungkap Anggota Bawaslu Blora, Irfan Syaiful Masykur, Rabu (11/9/2024).

Advertisements

Disampaikannya dalam giat Sosialisasi Pengawasan Partisipatif dan Peluncuran Indeks Kerawanan Pemilihan (IKP) pada Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 di Kabupaten Blora.

Untuk diketahui, ketentuan kategorisasi kerawanan sebagai berikut, rawan tinggi yaitu range 21,27-100, kemudian rawan sedang range 4,06-21,56, sedangkan kategori rawan rendah range 0-4,05.Irfan menjelaskan, indeks kerawanan ini bertujuan untuk melakukan proyeksi dan deteksi dini terhadap potensi pelanggaran Pemilihan 2024 di Kabupaten Blora.

Advertisements

Diketahui bersama, kontestasi pemilihan calon bupati dan wakil bupati Blora terdapat 2 pasangan calon yang telah mendaftar. Yaitu pasangan dari Arief Rohman (petahana)-Sri Setyorini dan Abu Nafi-Andika Adikrishna Gunarjo.

Bawaslu Kabupaten Blora, lanjut Irfan, menilai terdapat beberapa isu strategis dalam IKP. Yaitu netralitas penyelenggara pemilu, pelaksanaan tahapan di kabupaten Blora, potensi polarisasi masyarakat, mitigasi dampak penggunaan media sosial, serta pemenuhan hak pemilih dan dipilih.

Advertisements

Silahkan Komentar